You are currently viewing Manfaat Asam Folat Untuk Mencegah Stunting

Manfaat Asam Folat Untuk Mencegah Stunting

Manfaat Asam Folat – Baru-baru ini ramai di media sosial dua kata yang mirip tapi artinya berbeda jauh, yaitu asam folat dan asam sulfat. Salah satunya berkaitan dengan zat nutrisi yang sangat penting untuk mencegah stunting. Seperti kita ketahui prevalensi tingkat stunting pada anak-anak di Indonesia masih di atas 20%. Itu sebabnya perlu upaya dari semua komponen masyarakat, terutama keluarga untuk mencegah stunting ini.

Apa Itu Asam Folat?

Supaya kita tidak keliru dengan kata-kata yang sama-sama ada kata asamnya ini, mari kita simak apa itu asam folat.

Asam folat adalah bentuk sintetis dari folat atau vitamin B9. Zat nutrisi ini terdapat dalam bentuk obat atau multivitamin atau dalam makanan. Misalnya makanan berupa kacang-kacangan, kacang polong, kacang merah, lentil, kecambah, dan lain-lain. Juga terdapat pada sayuran, seperti bayam, brokoli, asparagus. Serta terdapat juga pada makanan lain seperti hati, serta produk gandum.

Untuk menjaga kesehatan, seseorang perlu asupan asam folat dalam menu sehari-hari mereka. Bila asupan asam folat didapatkan dari suplemen, ada dosis tertentu yang harus diperhatikan. Dosis tersebut berbeda untuk bayi, anak-anak, ibu hamil, dewasa, dan lansia.

Kebutuhan asam folat sangat penting terutama pada ibu hamil dan anak-anak di masa pertumbuhan, karena kaitannya dengan pembentukan sel-sel syaraf dan otak. Selain itu juga asam folat berperan pada pembentukan sel darah merah, sel DNA, mendukung daya tahan tubuh, dan menunjang proses tumbuh kembang janin.

Manfaat Asam Folat

Manfaat asam folat menjadi ramai dibicarakan karena berkaitan erat dengan upaya pemerintah Indonesia menurunkan prevalensi angka stunting. Gejala awal stunting bisa diamati dari pertumbuhan anak yang secara fisik lebih pendek sesuai standar kesehatan WHO. Stunting juga menyebabkan anemia atau kekurangan sel darah merah, anak menjadi mudah sakit, dan kurang konsentrasi. Stunting bila dibiarkan sejak dalam kandungan dan masa pertumbuhan dalam jangka panjang akan mengganggu intelektual seseorang.

Bisa dibayangkan bukan, apabila generasi muda Indonesia bukan generasi yang cerdas, padahal kita sedang menuju Indonesia Emas 2045.

Meningkatkan Kemampuan Berpikir

Beberapa penelitian menjelaskan bahwa mengonsumsi asam folat membuat kemampuan berpikir seseorang meningkat, khususnya pada lansia.

Walaupun demikian, tidak selamanya kemunduran daya ingat pada lansia tersebut dapat ditingkatkan melalui suplemen asam folat. Tentunya harus diimbangi juga dengan aktivitas lain agar tidak terkena demensia.

Menurunkan Gejala Depresi

Kekurangan asam folat dikaitkan dengan peningkatan penyakit mental. Itu sebabnya folat juga diketahui membantu mengatasi depresi, kelelahan mental, dan mudah tersinggung. Itu sebabnya beberapa minuman berenergi juga ditambahkan suplemen mengandung vitamin B9.

Hal ini ditujukan agar depresi dan kelelahan mental dapat dipecah menjadi pasokan energi bagi tubuh.

Menurunkan Tekanan Darah

Asam folat baik dikonsumsi sebagai pencegahan atau mengontrol pengidap hipertensi. Rutin mengonsumsi asam folat membantu kamu mengontrol tekanan darah.

Mencegah Gangguan Kehamilan

Manfaat asam folat juga perlu dikonsumsi oleh ibu hamil untuk menghindari berbagai gangguan kehamilan yang mungkin terjadi, seperti preeklamsia, risiko keguguran, gangguan cacat lahir pada otak dan gangguan saraf bayi.

Jumlah asupan asam folat yang direkomendasikan untuk ibu hamil adalah sekitar 600 mikrogram (mcg) setiap hari. Untuk ibu hamil yang pernah melahirkan bayi dengan cacat tabung saraf, asupan asam folat harian perlu ditingkatkan hingga sebanyak 4.000 mcg.

Menjaga Kesehatan Jantung

Para peneliti menyatakan bahwa dengan meningkatkan asupan asam folat, seseorang dapat menurunkan risiko penyakit jantung sebesar 16 persen. Dan menurunkan risiko stroke sebesar 24 persen.

Hal ini disebabkan asam folat membantu memecah homosistein, yaitu sejenis asam amino yang diproduksi tubuh. Kadar homosistein yang tinggi dalam tubuh disebut sebagai hiperhomosisteinemia atau hyperhomocysteinemia.

Kondisi ini biasanya menjadi indikasi kekurangan kobalamin (vitamin B12), piridoksina (vitamin B6), dan folat (vitamin B9) pada tubuh seseorang.

Hiperhomosisteinemia juga dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan pada pembuluh darah. Masalah tersebut mencakup kerusakan pembuluh arteri dan pembekuan darah. Ini juga dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular.

Sumber Asam Folat

manfaat asam folat
menu sehari-hari mengandung asam folat, sumber: pexels

Asam folat secara alami sering ditemukan pada beberapa makanan seperti kacang-kacangan, lobak hijau, selada, asparagus, dan bayam. Mereka juga dapat ditemukan dalam makanan seperti jus jeruk, alpukat, pepaya, jagung, bok choy, melon yang diberi madu, biji bunga matahari, melon, dan banyak lagi.

Negara-negara maju bahkan mewajibkan fortifikasi pada gandum dan biji-bijian dengan asam folat, sehingga nutrisi bagi warganya dijamin terpenuhi.

Secara keseluruhan, folat cenderung menjadi mikronutrien penting yang harus kaya ada pada makanan sehari-hari.
Mengonsumsi makanan yang mengandung folat seperti buah-buahan, biji-bijian, dan kacang-kacangan akan membantu meningkatkan asupan makanan ini.

Penutup

Sebagai ibu tentunya kita harus memperhatikan asupan gizi bagi seluruh anggota keluarga. Terutama bagi ibu hamil dan anak-anak di masa pertumbuhan agar terhindar dari stunting.

Berikut adalah kebutuhan asam folat per hari pada setiap orang:

  • Bayi usia 0–11 bulan: 80 mikrogram (mcg)
  • Anak usia 1–9 tahun: 160–300 mcg
  • Anak usia 10 tahun ke atas dan orang dewasa: 400 mcg
  • Ibu hamil: 600 mcg
  • Ibu menyusui: 500 mcg

Asam folat sangat sensitif terhadap cahaya, oksigen dan suhu tinggi. Zat nutrisi ini juga cepat larut dalam air, jika bahan makanan yang mengandung asam folat dicuci. Itu sebabnya pada makanan yang mengandung asam folat, seperti sayur-sayuran, disarankan dimakan dalam bentuk keadaan segar atau mentah.

Semoga bermanfaat.

Sumber: halodoc.com/kesehatan/asam-folat

admin

katacara.com adalah cerita kita tentang strategi. gaya, kebiasaan, usaha, tips, dan lain-lain, yang mudah dimengerti dan dilakukan.

This Post Has 19 Comments

  1. Yuni BS

    Itu mengapa asam folat tuh penting banget untuk dikonsumsi oleh ibu hamil ya. Karena manfaatnya mencegah stunting gitu.

  2. lendyagassi

    Penting banget makan makanan sehat setiap hari yaa..
    Karena kebutuhan asam folat ini ternyata gak hanya untuk ibu hamil dan menyusui, tetapi pas gak hamil juga butuh, meski dalam jumlah yang pastinya gak sebanyak saat hamil.

    Butuh gak yaa.. sampai minum multivitamin yang mengandung asam folatnya setiap hari?

  3. asam folat ini sudah dibutuhkan bayi sejak dalam kandungan, jadi emang 1000 hari kehidupan sudah membutuhkan asam folat yang cukup agar tumbuh kembang menjadi optimal sesuai dengan umurnya. Asam folat bisa didapatkan secara alami dari berbagai sumber makanan ya

  4. emang lagi viral ya karena salah sebut, sama-sama asam tapi beda. riuh deh di sosmed, hihihi. asam folat udah terus di share sama ibu bidan dan dokter kandungan selama kehamilan anak pertama dan kedua karena emang baik banget buat pertumbuhan janin

    1. Tami

      Saat hamil anak saya dulu, saya kenal istilah asam folat dari susu kehamilan yang saya minum. Namun selain dari susu ibu hamil, tentu ada banyak makanan di sekitar kita yang kaya akan asam folat.

  5. Deny Ir

    inilah yg harus benar-benar diberikan edukasi ke masyarakat sekitar, tak jarang ibu yang masih memiliki anak kecil seringkali abai tentang asam folat, padahal bagus bangt buat pertumbuhan dan perkembangan si kecil,

  6. Fenni Bungsu

    Asam folat ini punya manfaat bagus buat tubuh, apalagi bumil ya kak.
    Jadi ingat kakak daku waktu hamil, selain dapat vitamin dapat juga asam folat

  7. Yustrini

    Penting banget ya asam folat ini. Bisa mencegah stunting. Itu sebabnya aku waktu hamil disuruh rutin vitamin asam folat.

  8. Dian

    Asam folat ini suplemen penting bagi ibu hamil ya kak
    Bisa mencegah bayi terkena stunting

  9. Bambang Irwanto

    Bagus sekali ini Mbak. Dan memang harus dijelaskan dan dishare perbedaan asam folat dan asam sulfat.
    Apalagi asam folat ini sangat berkaitan dengan kesehatan dan gizi yang nantinya mencegah stunting.

  10. Setuju banget nih, sifat asam folat dan asam sulfat juga jauh berbeda meskipun sama2 ada kata asam di depan.

  11. April Hatni

    Ya Allah, kalau baca atau dengar tentang Asam Folat aku jadi teringat waktu hamil anak pertama. Merasa bersalah banget deh aku ini, waktu itu karena sudah bosen mungkin karena setiap hari minum berbagai macam obat, jadi kehamilan 8+ malah absen minum.

  12. Kyndaerim

    Merasa lucu kalo inget asam folat dan sulfat, xixixi.. Tapi yg penting sih kita kudu tau kalo asam folat banyak khasiatnya buat kesehatan, terutama mencegah stunting.

  13. Rahmah

    Jadi ingat seseorang keseleo menjadikannya asam sulfat
    Padahal keduanya masih sangat jauh berbeda
    Kalau akhirannya sama sama “at” sih ya, semua jenis senyawa kimia asam kebanyakan memang akan begini

  14. Didik Purwanto

    Nah jangan sampe salah sebut ya. Ntar anak stunting dikasih asam sulfat. Ya metong deh ntar. Haha.

    Ah kalo ga viral ntar bapak2 jd ga peduli deh ama stunting. Jgn2 ntr dikasih asam sulfat jg nih anaknya. Hehe.

    Ayo ibu2 jgn lupa penuhi gizi anak dgn asam folat ini ya. Ternyata ada jg di sekitar rumah kita dan gampang bgt ditemukan di pasar.

  15. atiqoh

    asam folat nih yang lagi rame karena salah sebut asam sulfat ya, hehe.. memang sepenting itu bahkan bukan cuma pas hamil aja, sebelumnya juga harus selalu rutin konsumsi

  16. Retno

    Zat yang penting banget nih buat janin, sebaiknya calon ibu juga konsumsi makanan yg mengandung asam folat sebelum hamil..
    Cmiww

  17. KakaKiky

    Asam folat ternyata memiliki manfaat yang luar biasa untuk kesehatan, terutama dalam menangani masalah stunting pada anak-anak. Selain itu, kemampuan berpikir meningkat, risiko depresi dan kelelahan mental dapat diatasi, serta manfaatnya untuk menjaga kesehatan jantung dan menurunkan tekanan darah juga sangat signifikan. Tidak hanya itu, peran asam folat dalam mencegah gangguan kehamilan menunjukkan pentingnya zat ini bagi ibu hamil. Jadi, mengonsumsi asam folat dapat memberikan dampak positif yang luas pada kesehatan kita secara keseluruhan.

  18. Wahyuindah

    Yes, di alpukat ada ya. Aku suka alpukat soalnya. Seneng kalau denger alpukat kaya asam folat juga

Tinggalkan Balasan